Apa Yaa? Apaa Sihh? Tau ah

Membunuh cinta? Benarkah aku bisa? Dia bertanya dalam hati. TIDAK. Dia tak bisa melakukan kalau masih terus bertemu cowok itu, dia selalu ingin mengalihkan pandangannya dari cowok itu, tapi selalu gagal. Dia tak mau berpaling, dia terus menatap cowok itu. Dia ingin terus bertemu cowok itu, dia ingin bisa menjangkaunya. Entah kapan..

Namun perasaan ku biasa saja ke ank cowok-cowok yang laiinya, bukannya di skoahku engga ada cowok ganteng bahkan banyak, tapi sungguh perasaanku biasa-biasa saja sampai suatu hari aku melihat sorot mata itu. (mungkin cintaku ini hanya cinta terpendam, sebatas kekaguman tanpa pernah terkatakan).

Dia menganggapku orang lain, bukan aku yang dulu. Yang slalu membuatnya kesal dengan luapan cinta yang tak terbalas. Dan dia di hatiku masih sperti raja. Menguasai hatiku. Ya Allah.. maafkan aku karena aku telah menduakan-Mu. Tpi aku sungguh-sungguh msih mncintainya. Apakah aku tak boleh rasa itu ku mliki?

Cowok itu telah mengacaukan haru-harinya dia. Setiap hari, setiap saat, hanya cowok itu yang ada di otaknya. Berkali-kali muncul dia berusaha focus, tapi tidak bisa. Selau saja cowok itu yang muncul. Tetapi dia hanya melihat cowok itu dari jarak jauh.

Tapi nggak semua cewek berjulbab harus sperti itukan? Memangnya slah kalau aku jatuh cinta? Wanita berjilbab dan soleh itu juga pasti pernah jatuh cinta. Enggak mungkin enggak.